Dhamir Nashab Munfashil dan Dhamir Nashab Muttashil Beserta Contohnya
Dhamir Nashab Munfashil dan Dhamir Nashab Muttashil Beserta Contohnya
A. Dhamir Nashab Munfashil
No | ||
---|---|---|
1 | اِيَاهُ | Kepadanya (ditujukan kepada seorang pria sebagai orang ketiga) |
2 | اِيَّاهُمَا | Kepada mereka berdua (ditujukan kepada dua orang pria) |
3 | اِيَّاهُمْ | Kepada mereka (ditujukan kepada para pria orang ketiga) |
4 | اِيَّاهاَ | Kepadanya (ditujukan kepada seorang wanita sebagai orang ketiga) |
5 | اِيَّاهُمَا | Kepada mereka berdua (ditujukan kepada para wanita orang ketiga) |
6 | اِيَّاهُنَّ | Kepada mereka (ditujukan kepada para wanita orang ketiga) |
7 | اِيّاكَ | Kepadamu (ditujukan kepada seorang laki-laki yang beliaujak bicara) |
8 | اِيَّاكُمَا | Kepadamu berdua (ditujukan kepada dua orang laki-laki yang beliaujak bicara) |
9 | اِيَّاكُمْ | |
10 | اِيَّاكِ | Kepadamu (ditujukan |
11 | اِيَّاكُمَا | Kepadamu berdua (ditujukan kepada dua orang wanita yang iajak bicara) |
12 | اِيَّاكُنَّ | |
13 | اِيَّايَ | |
14 | اِيَّانَا | Kepada kami (ditujukan kepada pembicara berikut sahabat-temannya |
Dhamir nashab munfashil ini sama dengan dhamir rafa' munfashil di dalam semua keterangannya, kecuali pada makna.
Dhamir-dhamir nashab munfashil ini tidak akan terjadi kecuali menjadi maf'ul bih.
Contoh :
اِيَّاكَ نَعْبُدُ = Hanya engkaulah yang kami sembah (Al-Fatihah: 5)
اِيَّاكُمْ كَانُوْا يَعْبُدُوْنَ = Hanya kepada kalian mereka dahulu menyembah (Saba: 40)
Dhamir-dhamir nashab munfashil ini tidak akan terjadi kecuali menjadi maf'ul bih.
اِيَّاكَ نَعْبُدُ = Hanya engkaulah yang kami sembah (Al-Fatihah: 5)
اِيَّاكُمْ كَانُوْا يَعْبُدُوْنَ = Hanya kepada kalian mereka dahulu menyembah (Saba: 40)
Apabila mungkin mendatangkan dhamir muttashil, tidak boleh mendatangkan dhamir munfashil. Karena itu, lafazh قُمْتُ tidak boleh dikatakan قَامَ أَنَا , dan tidak boleh pula pada lafazh أَكْرَمَكَ dikatakan أَكْرَمَ إِيَّاكَ , kecuali seolah-olah lafazh سَلْنِيْهِ dan كُنْتُهُ. Boleh pula memisahkannya seperti سَلْنِيْ إِيَّاهُ dan كُنْتُ إِيَّاهُ.
Lafazh سَلْنِيْهِ ialah fi'il yang mempunyai dua dhamir, yang pertamanya lebih ma'rifah daripada yang kedua dan bukan dhamir marfu'. Fi'ilnya itu sama saja, baik fi'il nawasikh atau bukan, asalkan bermuta'addi kepada dua maf'ul. Contohnya seolah-olah:
سَلْنِيْهِ (bukan fi'il nawasikh) dan lafazh كُنْتُهُ dan ظَنَنْتُ (fi'il nawasikh).
Lafazh-lafazh dhamir itu semuanya (baik yang muttashil maupun yang munfashil) yaitu mabni, tidak tampak padanya i'rab (perubahan).
B. Dhamir Nasab Muttashil
No | ||
---|---|---|
1 | نَصَرَهُ | Dia telah menolong seorang pria |
2 | نَصَرَهُمَا | Dia telah menolong dua orang pria. |
3 | نَصَرَهُمْ | Dia telah menolong mereka pria. |
4 | نَصَرَهَا | Dia telah menolong seorang perempuan |
5 | نَصَرَهُمَا | Dia telah menolong dua orang perempuan |
6 | نَصَرَهُنَّ | Dia telah menolong mereka wanita |
7 | نَصَرَكَ | Dia telah menolong kamu (laki-laki) |
8 | نَصَرَكُمَا | Dia telah menolong kalian berdua (laki-laki) |
9 | نَصَرَكُمْ | |
10 | نَصَرَكِ | Dia telah menolong kamu (perempuan) |
11 | نَصَرَكُمَا | |
12 | نَصَرَكُنَّ | |
13 | نَصَرَنِيْ | Dia telah menolong aku |
14 | نَصَرَنَا | Dia telah menolong kami |
Jadi kesimpulannya هُ , هُمَا, هُمْ, هَا, هُمَا, هُنَّ, كَ, كُمَا, كُمْ, كِ, كُمَا, كُنَّ, نِيْ, نَا. merupakan dhamir yang maknanya sama dengan هُوَ, هُمَا, هُمْ sampai نَحْنُ begitujuga kalau dhamir-dhamir itu:
- Berhubung dengan fiil mudhari' seolah-olah: يَنْصُرُهُ, يَنْصُرُهُمَا, يَنْصُرُهُمْ hingga habis.
- Berhubung dengan fiil amr seakan-akan: اُنْصُرْهُ, اُنْصُرْهُمَا, اُنْصُرْهُمْ hingga habis.
- Berhubung dengan fiil nahi seakan-akan: لاَ تَنْصُرْهُ, لاَ تَنْصُرْهُمَا, لاَ تَنْصُرْهُمْ sampai habis.
Sumber: كتاب التصريف، ترتيب: حسن بن أحمد
0 Komentar Untuk "Dhamir Nashab Munfashil dan Dhamir Nashab Muttashil Beserta Contohnya "
Posting Komentar