Etika atau Adab Tidur Dalam Islam yang Patut Diketahui

Doa Islam - Oleh lantarannya dalam Islam terdapat akhlak-adab tidur yang dicontohkan oleh Rasulullah.

Seperti kita ketahui, semua mahluk hidup pasti memerlukan istirahat sesudah melaksanakan aneka macam kegiatannya, salah satunya adalah dengan tidur. Selama kita tidur, badan kita akan mengganti sel-sel yang rusak dikarenakan kegiatan dengan sel-sel yang baru. Selain itu limbah serta uap kotor yang terjadi pun dibuang oleh tubuh ketika kita tidur. Tidur ialah karunia Allah bagi insan.

Berikut adalah beberapa akhlak atau etika tidur dalam islam yang patut kita ketahui sebagai seorang muslim, sebagaimana dilansir dari laman Islam Post

Qoylullah
Yaitu istirahat di pertengahan siang. Qoylullah dilakukan sesudah sholat zuhur/sholat jum’at. Kebiasaan ini dilakukan oleh para teman nabi.
Tidur di awal malam sesudah sholat Isya, lalu bangun lagi di awal seolah-olahga malam.
Jangan tidur sebelum waktu isya
Karena Rasul membencinya (khawatir kebablasan hingga pagi), dan Rasul juga membenci percakapan yang tanpa manfaat sehabis sholat isya.
Menutup pintu, mematikan api/lampu dan menutup piring-piring kuliner dan minuman sebelum tidur.
Perintah ini mengandung kebaikan duniawi dan ukhrowi yaitu menjaga diri dan harta dari orang-orang yang hendak berbuat jahat terlebih lagi dari syetan.
Berwudhu sebelum tidur.
Hal ini dilakukan biar kita berada dalam keadaan suci jika sewaktu-waktu dipanggil ke hadiratNya dalam keadaan tidur. Selain itu dengan berwudhu kita bisa dijauhkan dari gangguan syetan dan rasa takut.
(Pelajari juga: Lafadz Niat Wudhu Lengkap Arab Latin dan Artinya)
Mengebuti kawasan tidur dengan ujung sarung/selimut sebanyak 3 kali sambil membaca basmalah.
Ini dilakukan untuk mengusir serangga atau makhluk gaib yang berada di atasnya. Dari Abu Hurairah bahwasannya Rasulullah bersabda : Apabila salah seorang dari kalian hendak tidur maka kebutilah kawasan tidurnya dengan ujung sarungnya karena sesungguhnya ia tidak tahu apa yang akan menimpa kepadanya.
Jangan tidur satu selimut antara pria dengan laki-laki (dewasa), perempuan dengan perempuan (dewasa).
Berbaring ke sisi kanan ketika tidur, posisi ajun di tekuk di bawah pipi kanan.
Posisi tidur seperti ini paling cantik untuk insan, karena organ-organ dalam tubuh tidak saling bertumpang tindih, semua pada kawasannya.
Membaca ayat Kursi, surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, Annas, dan 2 ayat terakhir Al-Baqoroh sebelum tidur.
(Pelajari juga: Bacaan Doa Ayat Kursi Lengkap Arab, Latin dan ARtinya)
Membaca doa sebelum tidur
(Pelajari juga: Lafadz Doa Sebelum Tidur dan Doa Setelah Bangun dari Tidur)

Itulah beberapa tabiat ketika tidur dalam islam yang patut kita amalkan. Semoga bermanfaat.