Bacaan Takbiratul Ihram Lengkap Dengan Arab Latin Artinya

Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Lafazh bacaan takbiratul ihram lengkap dengan arab latin artinya memang amat penting untuk kita ketahui. Mengapa? Karena kita mempunyai kewajiban untuk menjalankan shalat lima waktu yakni subuh, dhuhur, asar, maghrib, dan isya. Selain itu ada pula shalat-shalat sunah lainnya seakan-akan shalat tahajud, shalat dhuha, shalat rawatib, shalat tahiyatul masjid, sholat gerhana bulan dan shalat tarawih. Di dalam shalat itu pasti membaca takbiratul ihram. Di samping itu, juga melaksanakan gerakan takbiratul ihram. Baik itu pria maupun perempuan.

Sebetulnya apa yang dimaksud takbiratul ihram tersebut ? Setiap hari kita melaksanakannya tetapi mungkin belum mengetahui pengertian secara mendalam. Takbiratul ihram ini merupakan kepingan dari rukun shalat sehabis niat. Maka setiap shalat kalau tanpa takbiratul ihram menjadi tidak sah shalatnya. Pengertian dari takbiratul ihram ialah lafazh takbir pertama kali di dalam shalat yang menerangkan pengharaman dari sesuatu yang tadinya halal. Maksud sesuatu yang tadinya halal itu yakni ketika di luar shalat kita boleh minum, berbicara dengan bebasnya, menggerakkan tubuh secara seenaknya, dan lain-lain. Nah, ketika kita sudah shalat dengan dimulainya dari takbir itu maka kita tidak diperbolehkan melaksanakan beberapa acara tersebut. Bahwasannya shalat sendiri diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam. Ada yang menyebutnya yaitu doa. Memang hakikatnya ibadah shalat itu ialah doa.

Mengenai lafadz takbiratul ihram dengan artinya ialah :

Latinnya :
Allahu Akbar
Artinya :
" Allah Maha Besar."

Mengenai dalil ihwal wajibnya bertakbir ada di dalam hadits riwayat Bukhari yang artinya " Bila engkau sholat maka bertakbirlah". Juga di dalam Al-Quran Surat Al Muddatsir Ayat 3 yang artinya " Dan Tuhanmu agungkanlah (bertakbirlah untuknya).

Selanjutnya, bagaimana gerakan takbiratul ihram ? Ketika kita melafazhkannya tentu juga melakukan sebuah gerakan. Nah, ketika takbiratul ihram kita hendaknya mengangkat tangan setinggi pundak dan kondisi jari-jari tidak mengepal. Posisi telapak tangan sekaligus jari-jarinya pun supaya menghadap kiblat. Hal ini menurut hadits riwayat Muttafaqun Alaih yang artinya " bahwa Rasulullah Saw. mengangkat kedua tangannya setinggi pundaknya ketika memulai shalatnya". Sebagian ulama bahkan berpendapat bahwa untuk pria mengangkat tangannya hingga kedua telinganya. Sedangkan untuk wanita cukup mengangkat tangannya hingga bahunya. Hal ini berdasar dari hadits lainnya yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Ad-Daruquthni yang artinya "bahwa Rasulullah Saw jikalau shalat mengangkat kedua tangannya hingga kedua jempol tangannya menyentuh kedua ujung telinganya". Makara fokus perihal gerakan takbiratul ihram ini pada posisi tangan seseorang. Nah, semoga pembahasan ini menyampaikan manfaat untuk para pembaca semua yang berbahagia. Ilmu menjadi penerang kehidupan. Setiap muslim wajib untuk mencari ilmu. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Baca juga : Doa Melepas Pakaian Lengkap Arab Latin dan Artinya.