IBX5980432E7F390 Fadhillah dan Keutamaan Sholat Tahajjud (Shalat Malam) - Doa Senjata Muslim

Fadhillah dan Keutamaan Sholat Tahajjud (Shalat Malam)

Doa Islam - Sholat Tahajjud yaitu Sholat Malam yang dikerjakan sehabis bangun dari tidur meskipun tidurnya hanya sebentar, dengan waktu pelaksanaannya yaitu setelah sholat isya hingga terbit fajar. Banyak sekali fadillah atau keutamaan dari shalat tahajjud bagi siapa saja yang mengamalkannya, sebagaimana yang dijelaskan oleh hadits-hadits Rasulullah SAW, yang Insya Allah akan kami paparkan pada halaman ini.

Shalat malam (tahajjud) juga mempunyai pesan tersirat yang sangat luar biasa bagi kesehatan insan, baik untuk penyembuhan maupun mencegah penyakit seperti; menyembuhkan penyakit diabetes, mencegah pembengkakan jantung, mencegah penyakit hipertensi dan masih banyak lagi. Untul lebih jelasnya silakan baca artikel kami yang berjudul "Masya Allah, Hikmah Sholat Tahajuud Bagi Kesehatan Manusia Sangat Luar Biasa"

Untuk membuka lebih banyak lagi pengetahuan kita perihal shalat malam tahajjud, berikut ini akan kami share beberapa keutamaan / fadhillah sholat tahajjud sesuai hadits Rasulullah SAW, sebagaimana kami kutip dari laman Islam Pos. Berikut ulasannya:

Keutamaan / Fadhillah Sholat Malam (Tahajjud)

  • Sholat malam ialah ibadah yang biasa dikerjakan orang-orang sholeh, ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah SWT, penghapus aneka macam kesalahan dan pencegah dari perbuatan dosa, sebagaimana sabda Rasulullah SAW :
    “Hendaklah kalian sholat malam, lantaran sholat malam adalah kebiasaan yang dikerjakan orang-orang sholeh sebelum kalian, ia yaitu ibadah yang mendekatkan diri kepada Rabb kalian, penghapus banyak sekali kesalahan dan pencegah perbuatan dosa.” (HR. Tirmidzi)
  • Sholat malam merupakan sholatnya para abraar (orang-orang yang banyak berbuat kebaikan), Nabi SAW jikalau mendoakan salah seorang diantara sahabat beliau berkata :
    “Semoga Allah menjadikan atas kamu sholatnya orang-orang yang banyak berbakti, mereka sholat di malam hari dan berpuasa di siang hari, mereka tidak mempunyai dosa dan tidak pula melaksanakan kejahatan.” (HR. Abd al-Humaid dan abd-Dhiyaa’ al Maqdisi dan disahihkan oleh Syeikh al-Albani r.a [silsilah al-Ahadits ash-Shahiihah no : 1810])
  • Sholat malam yaitu sholat yang disaksikan (masyhudah). Rasulullah SAW bersabda :
    “Sesungguhnya bersahabat-dekatnya Allah kepada seorang hamba adalah di tengah malam, maka kalau kamu mampu tergolong orang-orang yang mengingat Allah pada saat itu, jadilah.” (HR. Ibnu Khuzaimah dalam “shahihnya” no : 1085)

    Dari Amr bin Abasah r.a. berkata :
    Aku berkata : Wahai Rasulullah, (bagian) dari malam manakah yang paling didengar (oleh Allah)? ia bersabda : “Pertengahan malam yang terakhir, maka sholatlah sesukamu, karena sholat tersebut disaksikan dan dicatat hingga kau sholat subuh.” (HR. Abu Dawud)

    Hadits Ali bin Abi Thalib r.a., Rasulullah SAW bersabda :
    “Sesungguhnya seorang hamba bila bersiwak, kemudian berdiri mengerjakan sholat, maka berdirilah seorang malaikat dibelakangnya kemudian mendengarkan bacaannya dengan seksama kemudian dia mendekatinya – atau dia mengucapkan kalimat seperti itu – hingga malaikat itu meletakkan mulutnya di atas mulutmu, maka tidaklah keluar dari ekspresinya bacaan Al-Qur’an itu melainkan eksklusif ke perut malaikat, oleh sebab itu bersihkanlah ekspresi-mulut kalian untuk membaca Al-Qur’an.”
  • Sholat malam salah satu amal yang mengakibatkan pelakunya masuk surga berdasarkan sabda Nabi SAW :
    “Wahai insan! Sebarkanlah salam, berilah makan dan sholatlah di malam hari ketika manusia sedang tidur lelap, pasti kamu masuk nirwana dengan penuh kedamaian.” (HR. Ibnu Majah)
  • Orang yang berdiri dari tidurnya untuk mengerjakan sholat pasti akan terlepas dari ikatan setan, dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda :
    “Setan mengikat tiga ikatan pada cuilan belakang kepala salah seorang di antara kamu ketika tidur, dia mengencangkan setiap ikatan itu (seraya berkata) malam yang panjang bagimu, maka tidurlah! jikalau ia bangun lalu mengingat Allah, terlepaslah satu ikatan, bila ia berwudhu maka terbukalah satu ikatan lagi, dan jikalau ia sholat terbukalah sata ikatan lagi, kemudian ia menjadi semangat lagi veria dan kalau tidak, jiwanya menjadi buruk lagi malas.” (HR. Bukhari)
  • Sholat malam sebagai karena rahmat dan kasih sayang Allah kepada hamba-Nya, menurut hadits Rasulullah SAW :
    “Allah merahmati seorang suami yang bangun dimalam hari kemudian dia sholat dan membangunkan isterinya, bila sang istri enggan, ia percikkan air ke wajahnya dan Allah merahmati seorang istri yang bangkit di malam hari lalu dia sholat dan membangunkan suaminya jika suaminya enggan, dia percikkan air pada wajahnya.” (HR. Abu Dawud)

    Hadits ini sebagai tawaran untuk membangunkan isteri/keluarga agar mengerjakan sholat malam.
  • Orang yang mengerjakan sholat malam memperoleh cinta Allah, dari Abu Darda’ r.a. berkata Nabi SAW bersabda :
    “Tiga golongan yang Allah mencintai dan tertawa kepada mereka serta memberi mereka warta besar hati; orang yang manakala ada sekelompok pasukan terbuka peluang perang, dia berperang di belakang barisan pasukan itu dengan dirinya lantaran Allah SWT, (dia diantara satu dari dua pilihan) terbunuh atau dimenengkan oleh Allah SWT dan dicukupinya, maka Dia berkata : “Lihatlah kepada hamba-Ku ini, bagaimana ia bersabar dengan dirinya lantaran Aku. Orang yang mempunyai isteri yang manis dan kasur yang lembut lagi bagus, lalu dia bangkit sholat di malam hari, maka Allah berkata : Dia meninggalkan syahwatnya dan mengingat Aku, sekiranya dia mau tentunya dia tidur dan orang yang mana bila dia berada dalam perjalanan bersama para musafir yang bergadang kemudian tidur maka dia bangun sholat di akhir malam baik dalam kondisi tidak senang atau bahagia.” (HR. Thabrani)
  • Sholat malam memasukkan seorang hamba tergolong orang-orang yang banyak berdzikir mengingat Allah, berdasarkan hadits Abu Hurairah dan Abu Sa’id al-Khudri r.a., Rasulullah SAW bersabda :
    “Apabila seorang suami membangunkan isterinya di malam hari lalu mereka sholat berjama’ah dua raka’at pasti mereka dicatat tergolong orang-orang yang banyak mengingat (Allah).” (HR. Abu Dawud)

    Sedangkan orang yang banyak berdzikir mengingat Allah, akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar di sisi-Nya. Allah SWT berfirman :

    إِنَّ الْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْقَانِتِينَ وَالْقَانِتَاتِ وَالصَّادِقِينَ وَالصَّادِقَاتِ وَالصَّابِرِينَ وَالصَّابِرَاتِ وَالْخَاشِعِينَ وَالْخَاشِعَاتِ وَالْمُتَصَدِّقِينَ وَالْمُتَصَدِّقَاتِ وَالصَّائِمِينَ وَالصَّائِمَاتِ وَالْحَافِظِينَ فُرُوجَهُمْ وَالْحَافِظَاتِ وَالذَّاكِرِينَ اللَّهَ كَثِيرًا وَالذَّاكِرَاتِ أَعَدَّ اللَّهُ لَهُمْ مَغْفِرَةً وَأَجْرًا عَظِيمًا
    Artinya :
    “Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan wanita yang mukmin, pria dan wanita yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan wanita yang benar, laki-laki dan wanita yang sabar, pria dan wanita yang khusyuk, pria dan wanita yang bersedekah, pria dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, pria dan wanita yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.” (Al-Ahzaab : 35)
  • Orang-orang yang paling mulia di antara umat ini, mereka yang senantiasa mengerjakan sholat di malam hari, Abdullah bin Abbas r.a. meriwayatkan dari Rasulullah SAW beliau bersabda :
    “Orang-orang yang paling mulia dari umatku yaitu para pembawa Al-Qur’an dan orang-orang yang senantiasa sholat di malam hari.” (HR. Ibnu Abid Dun-ya dan al-Baihaqi)

    Dalam hadits Sahl bin Sa’ad dia berkata :
    “Jibril pernah tiba kepada Nabi SAW lalu berkata : “wahai Muhammad! hiduplah sesukamu, bantu-membantu engkau akan mati, berbuatlah sekenhendakmu bahwasanya engkau akan dibalas dengannya dan cintailah siapa saja yang engkau sukai, sebenarnya engkau akan berpisah dengannya, ketahuilah bahwa kemuliaan seorang mu’min yaitu (dengan) sholat malam dan kehormatan/keperkasaan manakala tidak tergantung kepada insan.” (HR. Thabrani)
  • Sholat malam sholat yang paling afdhol setelah sholat lima waktu, berdasarkan hadits Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda :
    “Puasa yang paling afshol sesudah puasa ramadhan yaitu di bulan Muharram dan sholat yang paling afdhol sesudah sholat wajib yaitu sholat malam.” (HR. Muslim)

    Dan Riwayat yang lain dia bersabda :
    “Sholat yang paling afdhol sehabis sholat wajib ialah sholat di tengah malam.” (HR. Muslim)
  • Orang-orang yang senantiasa sholat malam memiliki nirwana yang khusus untuk mereka. Dari Abdullah bin Umar dari Nabi SAW bersabda :
    “Sesungguhnya di nirwana ada sebuah ruangan yang mana serpihan luarnya mampu dilihat dari dalmnya dan belahan dalamnya dapat dilihat dari luarnya, Allah menyiapkannya untuk orang yang memberikan makan, melembutkan tutur kata, senantiasa mengikuti sholat dan sholat di malam hari ketika insan sedang tidur lelap.” (HR. Thabrani)

    Pada redaksi yang lain berbunyi :
    “Sesungguhnya di surga itu ada sebuah ruangan yang mana serpihan luarnya mampu dilihat dari dalmnya dan kepingan dalamnya dapat dilihat dari luarnya”, maka Abu Malik al-Asy’ariy bertanya : “untuk siapakah ruangan itu, wahai Rasulullah? “beliau bersabda : “Untuk orang yang baik pembicaraannya, yang menyampaikan makan dan sholat di malam hari ketika manusia sedang tidur.” (HR. Thabrani)
  • Setiap malam ada dua ketika, bila seorang hamba berdo’a pada saat tersebut pasti do’anya terkabul, berdasarkan hadits jabir bin Abdullah r.a. dia berkata aku mendengar Nabi SAW bersabda :
    “Sesungguhnya pada malam hari ada dua ketika, tidaklah seorang muslim memohon kepada Allah kebaikan dari urusan dunia dan akhirat bertepatan dengan ketika tersebut, melainkan Dia memberikan permohonan dan hal tersebut pada setiap malam.” (HR. Muslim)
  • Abdullah bin Mas’ud berkata :
    “Sesungguhnya Allah tertawa kepada dua orang, seorang yang bangkit meninggalkan kasur dan selimutnya di malam yang masbodoh, kemudian ia berwudhu kemudian is sholat, maka Allah SWT berkata kepada para malaikat-Nya : “Apa yang mendorong hamba-Ku ini berbuat demikian? Mereka menuturkan : “(Karena) mengharapkan apa yang ada di sisi-Mu dan takut dari apa yang ada di sisi-Mu”, maka Allah-pun berkata : “Sesungguhnya Aku telah memberikan apa yang diharapkannya dan mengamankannya dari apa yang ditakutinya.” (HR. ath-Thabrani)
  • Orang yang berniat akan berdiri di malam hari untuk melaksanakan sholat malam, kemudian tertidur maka dicatat baginya pahala sholat malam, dari Abu Darda r.a. berkata, Nabi SAW bersabda :
    “Barang siapa mendatangi kasurnya dengan niat akan bangun untuk sholat di tengah malam, kemudian dia tertidur sampai pagi hari, niscaya dicatat baginya niatnya, dan tidurnya sebagai sedekah dari Rabb-nya.” (HSR Nasaa’i, Ibn Majah, Ibn Khuzaimah)

Subhanallah, sungguh banyak sekali fadhilah dan keutamaan sholat malam tahajjud dan sangat di sayangkan sekali jikalau kita meninggalkannya. Semoga kita semua termasuk orang-orang yang selalu konsisten untuk menunaikan ibadah sholat sunnah malam atau sholat tahajjud. Amin.
(Pelajari juga: Bacaan Niat Sholat Tahajud Bahasa Arab, Latin Lengkap dengan Artinya)

Bagi sahabat-teman yang Alhamdulillah sudah melaksanakan sholat malam ini, jangan lupa untuk membaca Lafadz Doa Sholat Tahajjud Lengkap Arab, Latin dan Terjemahannya sehabis selesai melaksanakannya. Semoga amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Amin Amin Ya Robbal A'lamiin. Amin

Berlangganan Untuk Mendapatkan Artikel Terbaru:

0 Komentar Untuk "Fadhillah dan Keutamaan Sholat Tahajjud (Shalat Malam)"

Posting Komentar